Manado, Semartara.News – Kepemimpinan Olly Steven dalam memasuki Semester I Periode kedua, terus memantapkan Visi dan Misi termasuk Program Unggulan Industri Perikanan.
Walaupun dalam keadaan pandemi, tapi pemerintah Provinsi Sulawesi utara yang dipimpin Olly Steven, tetap terus memberikan capaian yang baik dalam upaya pembangunan daerah.
Pemerintah pusat sangat bangga dengan Potensi Perikanan yang ada di Sulut. Bahkan berbagai program yang dilakukan Gubernur Olly Dondokambey, sangatlah didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan yang tentu support ini, membawa dampak positif untuk mendorong peningkatan sektor kelautan darat dan laut.
Terobosan lainnya untuk membuka ekspor langsung/direct call Manado-Jepang (NARITA) dimulai pada 23 September 2020; Penetapan Perda Sulawesi Utara Nomor 1 Tahun 2017 tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan pulau-pulau kecil tahun 2017-2037, merupakan Perda I di Indonesia terkait tata ruang laut;
Fasilitas penetapan Pelabuhan Perikanan Salibabu Kepulauan Talaud sebagai Proyek Strategis Nasional.
Inovasi dilakukan:
- Restrukturasi Armada Perikanan
- Peningkatan Sistem Rantai Dingin
- Pengembangan dan Pemanfaatan Pelabuhan Perikanan
- Penguatan Kelembagaan Kelompok
- Pengembangan Sarana/ prasarana perikanan tangkap, budidaya dan pengolahan
- Perlindungan dan pemberdayaan nelayan (Sehat nelayan, sehat pembudidaya, asuransi nelayan).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulut, Tienneke Adam, pun memprediksi tahun ini Sektor Perikanan bakal menggeliat.
Terlihat data yang bersumber dari Dinas Perikanan per Semester I (Februari hingga Juli 2021).
Dimana ada capaian dan terobosan dan Inovasi seperti:
* Restocking benih ikan di laut dan Perairan Umum Daratan sebanyak kurang lebih 255.000 ekor benih;
*Rehabilitasi Unit Pengelola Ikan/UPI UMKM sebanyak 6 unit di Minut, Manado dan Mitra;
*Pelayanan on line gratis Tanda Daftar Kapal Perikanan (e-TDKP) <5 GT dan fasilitasi penerbitan pas kecil kapal;
*Pengembangan sarana dan prasarana pelabuhan perikanan:
Lokasi: Pelabuhan Pantai Tumumpa Manado, Belang Minahasa Tenggara, Dudepo Bolmong, Ulu Siau Kepl Sitaro, Tanjung Sidupa Boltim.
Inilah yang memotivasi, sehingga walaupun di masa pandemik, sektor perikanan tetap berkontibusi aktif.
Gubernur berharap tren positif yang tumbuh di masa pendemi ini bisa terus dipertahankan bahkan ditingkatkan.
beliau juga dalam berbagai kesempatan selalu mengingatkan bahwa koordinasi dan sinergitas itu penting.
Hasilnya ada beberapa kemudahan yang didapat, antara lain:
– Perizinan kapal tangkap
– Perizinan kapal nelayan dan
– Para Petambak dijanjikan akan mendapatkan bantuan. (Herald)