Sementara itu, Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tangerang, Arsani Maidi mengungkapkan, terkait masalah tersebut pihaknya sudah mengajukan usulan ke Pemkot Tangerang untuk besaran bonus yang akan diberikan kepada atlet.
“Kami sudah mengusulkan di angka Rp50 juta untuk peraih medali emas, terkait berapa yang di-approval, ya, itu sesuai dengan kemampuan PAD Pemkot,” katanya.
Hanya saja, Arsani berharap, nilai bonus yang diberikan harus lebih tinggi daripada bonus yang diberikan pada event sebelumnya 2018 lalu. Mengingat pada kejuaraan tersebut Kota Tangerang selain menjadi tuan rumah, juga keluar sebagai juara umum.
“Pencairan sepertinya di awal tahun, di APBD 2023, nggak ada masalah, yang terpenting ada kejelasan berapa besarannya,” ujar Arsani.
Di samping itu, Atlet berprestasi dari Cabang olahraga (Cabor) Panjat Tebing, Ade Andriani, mengatakan hingga kini dirinya belum mendapat bonus yang dijanjikan oleh Pemkot Tangerang.
“Kurang tahu kalau untuk hadiah karena kita belum ada bocoran,” kata Ade, saat dihubungi melalui gawai.