BUMN  

Heru Kreshna Reza dan Kemal Arsjad Ditunjuk Jadi Komisaris Askrindo

Heru Kreshna Reza
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada Senin (18/1) menetapkan pergantian Komisaris Baru, yakni, Heru Kreshna Reza dan Kemal Arsjad di PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo). (Foto - Antara/Askrindo)

Jakarta, Semartara.News – Heru Kreshna Reza dan Kemal Arsjad, ditunjuk oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk menjadi Komisaris Independen PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo). Askrindo sendiri merupakan anggota Holding BUMN Perasuransian dan Penjaminan, Indonesia Financial Group (IFG).

Penunjukan Heru Kreshna Reza dan Kemal Arsjad, dilakukan oleh Kementerian BUMN pada Senin (18/1/2021), yang tertuang dalam SK Menteri BUMN Nomor: SK-13/MBU/01/2021, dan SK Direktur Utama PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) Nomor : 01/SK-DIR/RUPS-AP/BPUI/I/2021, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Dewan Komisaris PT Askrindo.

Beberapa perubahan komposisi komisaris dilakukan oleh Kementerian BUMN, di antaranya, saru komisaris menjadi dua komisaris independen. Sebelumnya, Komisaris Askrindo dijabat oleh Iskandar Simorangkir, sebelum akhirnya, Kementerian BUMN menunjuk Heru Kreshna Reza dan Kemal Arsjad.

Para pemegang saham Askrindo, berterimakasih dan menyampaikan apresiasi tinggi pada Komisaris yang sudah purna tugas, untuk kerja keras, dedikasi, serta kontribusinya terhadap kemajuan Perusahaan Plat Merah tersebut selama menjabat.

“Manajemen berharap, Komisaris yang baru dapat membawa PT Askrindo menjadi perusahaan penanggung risiko yang unggul dengan layanan global, guna mendukung perekonomian nasional,” kata Direktur Utama Askrindo, Dedi Sunardi melalui keterangan resmi yang dikutip dari LKBN Antara di Jakarta, Rabu (20/1/2021).

Heru Kreshna Reza, diketahui pernah menjabat sebagai Auditor Utama (Tortama) Keuangan Negara I Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.

Dikutip dari situs resmi PT Askrindo, berikut susunan Dewan Komisaris PT Askrindo, yakni Komisaris Utama dijabat oleh Widodo Ekatjahjana. Kemudian, tiga komisaris lainnya yakni Agustina Murbaningsih, Encep Sudarwan dan M Khoerur Roziqin.

Tinggalkan Balasan