Apabila, lanjut dia, Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tidak mampu memberi subsidi BBM, itu merupakan kegagalan pemerintah dalam mengelola pendapatan negara.
“Sejatinya subsidi BBM adalah sebagai wujud dari kebijkan negara untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya,” kata dia.
Jadi, lanjutnya, APBN yang diambil dari uang rakyat untuk kesejahteraan rakyat pula. Karena itu, kata Elwin, GMNI Kota Tangerang bersepakat untuk menolak kebijakan pemerintah pusat yang akan menai kkan harga BBM tersebut.
“Jika wacana kenaikan BBM itu jadi, GMNI Kota Tangerang dan seluruh OKP di Kota Tangerang siap melakukan aksi Ke Istana Presiden dan Gedung DPR/MPR RI,” tukasnya. (Kahfi/Tri)
