Kabupaten Tangerang, Semartara.News – Ananta Wahana Anggota DPR RI melakukan kunjungan dapil di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis. Di kesempatan ini, Ananta Wahana bertatap muka dan mendengar aspirasi dari para pelaku seni tradisional Paguyuban Mbangun Karso.
Meski di tengah pandemi Covid-19, aktivitas para pelaku seni tetap berjalan walaupun sekian lama berhenti. Minggu 30 Agustus 2020, dengan menerapkan protokol kesehatan, para pelaku seni tradisional ini menggelar pelatihan gamelan di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis, Kampung Babakan, Kelurahan Bonang, Kecamatan Kelapa dua, Kabupaten Tangerang.
“Hari ini, saya bertemu dan berdiskusi dengan para pelaku seni tradisional. pada kesempatan ini juga, saya menyaksikan latihan gamelan. Karena di masa pandemi, pelatihan gamelan ini menerapkan protokol kesehatan,” ujar Ananta Wahana yang juga Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan Pusat DPP PDI Perjuangan.
Ananta juga mengatakan, kegiatan ini bagian dari pengembangan kebudayaan, terutama bagi para pelaku seni dari berbagai lintas perkumpulan. Anggota DPR RI dari Dapil Banten III ini juga mengatakan, Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis sendiri merupakan rumah rakyat di mana pusat berbagai kegiatan, dari mulai kebudayaan, diskusi berbagai lintas paguyuban etnis, serta Karang Tumaritis Institute.
Menurut Ananta, padepokan yang berdiri sejak sejak 2012 ini, tidak hanya sebagai ajang pengembangan kebudayaan, tapi juga sebagai ruang untuk mengajak generasi muda menjadi generasi yang tangguh, cerdas dan mampu menyelesaikan semua persoalan yang dihadapi oleh masyarakat di negeri ini.
“Selain itu, juga untuk memberikan motifasi kepada generasi muda agar bisa melestarikan dan mencintai budaya bangsa sehingga dapat mengimplementasikan jiwa kebangsaannya dalam hidup dan karya yang nyata,” katanya.
Nama Karang Tumaritis sendiri, diambil dari nama sebuah tempat dalam cerita pewayangan, yaitu tempat persinggahan tokoh Semar Badranaya dan bagian dari Kerajaan Amarta dibawah pimpinan Yudistira.