Tangerang, Semartara.News – PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) telah menyelesaikan pembangunan Gedung Pendidikan Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) yang berlokasi di Bintaro, Tangerang Selatan sesuai target pada akhir Juli 2022. Bangunan gedung pendidikan bertajuk Gedung Nusantara tersebut telah diresmikan secara langsung oleh Menteri Keuangan RI Sri Mulyani pada Jumat (29/07) lalu.
Turut hadir Wakil Menteri Keuangan RI Suahasil Nazara, Direktur PKN STAN Rahmadi Murwanto, dan Kepala Proyek Pembangunan Gedung Pendidikan Politeknik Keuangan Negara STAN Hutama Karya M Mukti Deviansyah.
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani menyampaikan bahwa Gedung Nusantara disiapkan sebagai bangunan perkuliahan baru di PKN STAN. “Semoga dengan dukungan fasilitas pembelajaran yang semakin baik, dapat mendukung transformasi karakter insan di dalamnya dan menjadi role model institusi pengelola keuangan negara yang amanah dan berintegritas,” ujar Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI.
Sementara itu Direktur Operasi II Hutama Karya Ferry Febrianto mengatakan bahwa Peresmian Gedung Pendidikan Politeknik Keuangan Negara STAN merupakan salah satu agenda dalam rangkaian acara Dies Natalis PKN STAN VII tahun 2022. Adapun konstruksi Gedung PKN STAN ini telah digarap tepat waktu selama 540 hari kalender yang akan dilanjutkan dengan masa pemeliharaan selama 180 hari oleh Hutama Karya.
“Dalam proyek senilai 189 Milyar ini, kami menggarap beberapa konstruksi bangunan mulai dari pengerjaan gedung utama, infrastruktur pendukung hingga sistem kelistrikan dan pemipaannya. Dalam pengerjaan proyek, Hutama Karya menerapkan teknologi Building Information Modelling (BIM) mulai dari 3D modelling, clash detection, scheduling, hingga perhitungan volume sehingga dapat berdampak pada efektivitas waktu pengerjaan, biaya, hingga metode kerja,” ujar Ferry.
Lebih lanjut Ferry menambahkan bahwa gedung ini akan digunakan dalam kegiatan pendidikan di PKN STAN Bintaro, Tangerang Selatan. Gedung yang terdiri dari 8 lantai dan 1 lantai mezzanine ini dapat menampung hingga 2520 orang. Selain itu, proyek PKN STAN menggunakan Project Monitoring Dashboard untuk memudahkan manajemen dalam mengelola progres pembangunan, dilengkapi dengan penggunaan Camera360 untuk scanning progres konstruksi secara berkala dan memudahkan stakeholder untuk mengontrol proses konstruksi secara online dan remote dikala pandemi Covid-19.
Proyek PKN STAN juga mendapat pengakuan di kancah internasional melalui kompetisi Autodesk ASEAN Innovation Awards 2021 dan berhasil meraih Alliance award dan Top Entry in Country atas capaiannya dalam penggunaan BIM pada pembangunan Gedung PKN STAN.
Proyek ini juga dirancang sebagai bangunan yang ramah lingkungan dengan tersertifikasi Green Building EDGE oleh Green Building Council Indonesia (GBCI). Terakhir, dari sisi desain terdapat logo Garuda Indonesia dalam proyek ini yang menggambarkan ikonik dari Gedung Nusantara itu sendiri.
“Semoga hadirnya gedung pendidikan STAN ini dapat mengakselerasi fasilitas pendidikan di Indonesia dan memperkaya portofolio perusahaan di bidang bangunan Gedung,” tutup Ferry Febrianto, Direktur Operasi II Hutama Karya.(ADV)