Kabupaten Tangerang, Semartara.News – Pandemi Covid-19 telah meluluhlantakkan dunia secara global. Sepanjang Tahun 2020, wabah virus itu selain menimbulkan krisis kesehatan, juga berdampak serius terhadap sektor ekonomi, sehingga, berbagai negara di dunia terpuruk, terperosok ke jurang resesi yang mempunyai dampak lebih besar dari perang dunia.
Untuk itu, peran negara melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dimilikinya, harus berperan aktif dalam menyelamatkan ekonomi nasional agar tidak terperosok ke jurang yang lebih dalam. Pendapat ini disampaikan oleh Anggota Komisi VI DPR RI, ST Ananta Wahana, dalam acara “Sosialisasi BUMN Sebagai Lokomotif Pemulihan Ekonomi Nasional”.
Acara tersebut dilaksanakan di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (12/12/2021). “BUMN itu tidak hanya mencari keuntungan, tapi harus juga memberi nilai sosial bagi rakyat apalagi dalam masa sulit seperti ini,” ujar Ananta Wahana.
Anggota Legislatif dari Dapil Banten III ini mengaku sangat mengapresiasi langkah sejumlah BUMN, termasuk PT Pertamina dan BUMN Holding Ultra Mikro (PT BRI, PT PNM dan PT Pegadaian) melalui program Pedulinya yang telah mendukung pemerintah dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19.
Menurutnya, bantuan-bantuan yang diberikan, baik berupa sembako, stimulus permodalan melalui program Mekaar PT PNM yang menyasar ibu-ibu dan KUR PT BRI, serta relaksasi pinjaman yang dilakukan oleh PT Pegadaian dan PT BRI, sangat membantu masyarakat dan negara dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Indonesia.
Selain itu, terang Politisi PDI Perjuangan ini, BUMN di bidang Kesehatan juga turut berperan dalam pemulihan melalui program vaksin. “Sebagai mitra BUMN tentunya saya sebagai anggota Komisi VI DPR RI sangat mengapresiasi kepedulian dari sejumlah perusahan milik negara ini. BUMN memiliki peran vital dalam keseimbangan antara Ekonomi dan Kesehatan pada masa Pemulihan Ekonomi Nasional,” jelas Ananta.
Ananta berharap, komitmen dari BUMN untuk membantu masyarakat termasuk kepada para pelaku UMKM ini tetap terjaga, walaupun dalam masa pandemi COVID-19 ini, BUMN juga turut terdampak.
Sementara itu kepada para pelaku UMKM, mantan Anggota DPRD Provinsi Banten ini berharap, agar mereka tidak berputus asa dan terus optimis dalam berusaha. Ananta meyakini, bahwa, jika terus berikhtiar dan bersungguh-sungguh dalam berusaha, termasuk dengan memanfaatkan dunia digital, maka, kesempatan untuk bangkit dari keterpurukan semakin terbuka luas.
“Peluang mendapatkan bantuan dari BUMN untuk mengembangkan usaha para pelaku UMKM sangat luas. Insya Allah sebagai anggota DPR RI saya siap memfasilitasinya,” pungkas Ananta.
Masih dalam rangkaian acara yang sama. Hadir pula Abraham Garuda Laksono selaku Ketua Yayasan Padepokan Karang Tumaritis. Dalam paparannya ia menekankan bahwa, kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional sangat besar.
“UMKM itu kecil-kecil tapi banyak. Dan memang terlihat kecil UMKM ini, namun kontribusi terhadap perekonomian nasional sangat besar,” kata pemuda yang akrab disapa Abe ini.