Tangerang Selatan, Semartara.News – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) gelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) kepada pelaku industri kecil menengah (IKM). Diklat IKM Kemenperin tersebut merupakan ketiga kalinya selama masa pandemi Covid-19. Acara yang bertujuan untuk mengatasi dampak Covid-19 itu, digelar di Hotel Sahid, Tangerang Selatan, Banten pada Kamis (5/11/2020).
Diklat yang mengusung tema ‘Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha IKM Untuk Penanganan Dampak Covid-19 di Banten’ ini, dihadiri oleh 90 wirausaha baru di wilayah Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.
Direktur IKM Pangan, Barang dari Kayu, dan Furniture, Kemenperin, Sri Ynianti mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan dampak besar terhadap kondisi perekonomian kita. “Oleh karena itu, diklat ini kami gelar dijalankan agar para pelaku IKM di dalam negeri. Termasuk yang ada di Banten ini, tetap produktif sehingga mampu menggeliatkan perekonomian nasional,” ujarnya.
Sri menuturkan, walaupun kondisi perekonomian sedang tepuruk, dirinya bersyukur bahwa minat masyarakat khususnya para pemuda untuk terjun menjadi wirausahawan cukup tinggi. Kemenperin merasa berkepetingan melaksanakan program ini, untuk peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dengan melakukan diklat kewirausahaan. “Ada 5 jenis usaha bagi IKM yang kami laksanakan di Diklat ini. Diantaranya teknis furnitur, kerajinan bambu, reparasi alat elektronik rumah tangga serta olahan pangan,” jelas Sri.