Manado, Semartara.News – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) memberi perhatian serius terhadap bencana, utamanya banjir dan tanah longsor. Bencana yang terjadi di wilayah Sulut ini diakibatkan cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir.
Wakil Gubernur (Wagub) Sulut, Steven Kandouw mengimbau kepada seluruh warga Sulut untuk tetap waspada dan selalu bersiaga dalam menghadapi cuaca buruk belakangan ini.
“Karena curah hujan saat ini cukup tinggi, apalagi masyarakat yang punya rumah di lereng-lereng dan tebing-tebing. Terus waspada dan berhati-hati,” ujar Wagub Kandouw saat berada di Kantor Gubernur Sulut, Senin (18/1/2020).
Selain itu, Wagub Kandouw juga mengimbau agar masyarakat di Sulut menghindari perjalanan, baik melalui semua moda transportasi.
“Saya juga mengimbau kepada masyarakat Sulut untuk sebisa mungkin menghindari perjalanan yang menggunakan segala jenis transpotasi. Kalau (untuk) urusan yang tidak terlalu penting, lebih jangan (melakukan perjalanan),” imbaunya.
Selain itu, Kandouw tidak lupa mengingatkan seluruh masyarakat Sulawesi Utara untuk patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19, walaupun cuaca buruk sedang melanda Bumi Nyiur Melambai.
“Kita tetap harus menaati prokes Covid-19, biarpun cuaca buruk sedang terjadi. 3M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak harus terus kita usahakan,” pungkas Kandouw.