Untuk perusahaannya, ungkap dia tarif naik mulai Rp30 sampai Rp40 ribu. Misal dari Tangerang ke Solo atau Wonogiri, yang awalnya Rp220 menjadi Rp260 ribu.
Dengan kenaikan tarif itu, Lis tidak menampik jika banyak penumpang yang merasa kecewa. “Banyak juga yang merasa kecewa. Tapi ada pula yang menerima,” kata dia.
Dan pihaknya berusaha menjelaskan, bahwa kenaikan tersebut merupakan dampak dari naiknya harga BBM yang tidak dapat dihindari.
“Kita kasih pengertian, bahwa ini semua merupakan ketentuan dari perusahaan, karena pihak perusahaan tidak mungkin mau nombok,” papar lis. (Kahfi/Tri)