Tangerang, Semartara.News – Meniti karir di dunia politik bukanlah pilihan yang mudah, apalagi bagi kalangan muda milenial yang cenderung memilih profesi lebih populer seperti aktris atau foto model ketimbang jadi politisi.
Kendati ada juga dari kalangan muda itu yang berani beda pilihan. Adalah Abraham Garuda Laksono atau biasa disapa Abe yang lebih memilih berkarir menjadi seorang politisi.
Pilihan politik anak muda kelahiran 2001 itu kemudian ditambatkan pada PDI Perjuangan partai besutan Megawati Soekarnoputri.
“Karena saya mengidolakan Bung Karno. Terutama pemikirannya tentang Pancasila dan kebangsaan,” ungkapnya.
Sebenarnya menjadi seorang politisi bagi Abe, bukanlan pilihan yang ujug-ujug dan sederhana.
Betapa tidak, saat anak muda itu lulus dari James Cook University Singapura pada 2021, tawaran karir di Negeri Sakura Jepang telah menanti dengan salary yang menggiurkan.
“Namun saya tetap pilih masuk dunia politik. Saya melihat momen, dan melihat tantangan, sebagai kaum muda untuk berani merambah dunia ini,” ujar penghobi otomotif tersebut.
Abraham kini aktif di partainya. Ia terlibat dalam berbagai kegiatan partai, seperti di Badan Pendidikan dan Pelatihan atau Badiklat PDI Perjuangan Provinsi Banten.
Ia juga ditunjuk sebagai trainer Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, dan trainer bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Tangerang Raya.
“Mengapa UMKM menjadi konsen saya. Karena sektor usaha wong cilik ini potensinya sangat besar. Selain untuk mewujudkan keadilan ekonomi, juga sektor usaha ini berkontribusi besar terhadap pemulihan ekonomi nasional yang remuk dihantam pandemi,” jelasnya.
Data Kementerian Koperasi dan UKM menyebut, jumlah sektor bisnis UMKM di Indonesia pada 2021 mencapai 64,19 juta dengan partisipasi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 61,97 persen atau senilai Rp 8,6 triliun.
“Jadi, sektor bisnis UMKM memiliki peranan strategis terhadap perbaikan ekonomi Indonesia,” imbuhnya.
Mendirikan IKUP
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kehidupan ekonomi rakyat kecil di wilayahnya, Abraham Garuda Laksono mendirikan Institut Kibar UMKM Pancasila atau IKUP.
IKUP sendiri berada di bawah naungan Yayasan Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis di Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, dan Abraham menjabat sebagai ketua yayasan.
“IKUP ini kami dirikan sebagai ikhtiar untuk memajukan sektor UMKM di wilayah Tangerang Raya agar bisa naik kelas,” jelasnya.
Kemudian, melalui IKUP para pelaku usaha rakyat itu diberikan berbagai pelatihan, mulai aspek administrasi, pemasaran, bahkan hingga akses permodalan.
Termasuk juga, UMKM ini harus dilindungi dari “predator” pengusaha dan pemodal besar.
“Sehingga UMKM kita bisa memiliki endurance daya saing dan daya tahan,” katanya.
“Ini juga salah satu yang menjadi alasan. Mengapa saya pilih berkarir di dunia politik,” sambungnya.
Bahwasannya terwujudnya keadilan ekonomi harus terus diperjuangkan. Dengan membangun sektor usaha rakyat kecil menjadi tumbuh dan berkelas. (jack)
