Berita  

Kios Bubur Ayam dan Sayur Dilahap Si Jago Merah

Situasi saat peristiwa kebakaran yang terjadi di Kampung Gudang RT 05 RW 05, Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Senin (28/10/2019). (Istimewa)

SEMARTARA-Peristiwa kebakaran terjadi di sebuah kios kontrakan yang digunakan untuk berjualan bubur ayam dan sayuran di Kampung Gudang RT 05 RW 05, Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Senin (28/10/2019). 

Dari informasi yang didapatkan, dugaan sementara sumber api berasal dari arus pendek atau korsleting listrik. Api yang dengan cepat membesar langsung melahap hampir seluruh bangunan rumah yang digunakan untuk berjualan tersebut. 

Baca juga: Aktivis Mahasiswa/i Gelar Refleksi Sumpah Pemuda

Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Meski demikian kobaran api sempat membuat warga sekitar panik dan membuat jalanan macet. 

“Pas kejadian saya lagi tidur, tiba-tiba anak saya bangunin, teriak-teriak ada api dari sebelah tempat tukang bubur. Saya nggak bisa berbuat apa-apa langsung lemas lihat api dengan cepat membesar,” ujar Dadang Nursadi (50), pedagang sayur sekaligus korban. 

Baca juga: Zaki: Sumpah Pemuda, Sebuah Momentum Perekat Bangsa

Sementara itu, Agus (40), salah seorang saksi mata mengatakan, api yang dengan cepat membesar membuat warga dan para pedagang lain di sekitar lokasi kejadian panik. Kata dia, dengan peralatan seadanya warga berusaha memadamkan api dan membantu para penghuni rumah menyelamatkan grobak dan barang dagangannya. 

“Tapi apinya cepat sekali membesar, untungnya ada hujan juga,” ungkapnya.

Baca juga: CPNS 2019, Pemkab Tangerang Buka 448 Formasi

Di lokasi kejadian, Kanit Reskrim Polsek Tigaraksa, Iptu Bambang Sutrisno mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 wib. Kata dia, setelah api padam petugas langsung memeriksa ke dalam rumah guna memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. 

“Di TKP juga sudah dipasang garis police line dan beberapa petugas sudah memeriksa ke dalam untuk memastikan tak ada korban jiwa,” tukasnya.

Tinggalkan Balasan