SEMARTARA – Nama-nama calon anggota legislatif terpilih telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang beberapa waktu lalu. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dipastikan mengisi kursi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang usai ditetapkan sebagai partai pemenang. Lantas siapa yang bakal menduduki kursi tersebut?
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Tangerang, Gatot Wibowo menerangkan, penunjukan ketua DPRD bakal diputuskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Pihaknya, kata Gatot, hanya akan mengusulkan sejumlah nama sesuai Peraturan Partai.
“Nanti ada surat dari DPP bisa saja sesuai dengan usulan DPC atau DPP memandang perlu tidak sesuai, bisa saja,” terang Gatot saat ditemui di Kantornya, Rabu (24/7/2019).
Berdasarkan peraturan partai, lanjut Gatot, terdapat tiga jabatan di DPC yang diprioritaskan menjabat Ketua DPRD. Tiga jabatan DPC itu yakni, ketua, sekretaris, dan bendahara. Selain tiga jabatan tersebut, di poin kedua Peraturan Partai juga menyebut anggota yang pernah duduk di kursi DPRD.
“Poin ketiga itu bilamana DPP memandang perlu, diskresi lah, bisa mengambil kebijakan yang lain,” katanya lagi.
Seperti diketahui, tiga jabatan yang diprioritaskan menjabat Ketua DPRD tersebut kini diduduki, Gatot Wibowo, Andri S. Permana, dan Anggraini.
Meski dinilai banyak dibicangkan kalangan politisi, menurut Sekretaris DPC PIDP Kota Tangerang, Andri S. Permana, penunjukan jabatan tersebut sama sekali tak diributkan pihaknya. Pihaknya, kata Andri, bakal mengikuti mekanisme kepartaian.
“Lah wong kita ini cuma kepanjangan tangan partai. Jadi gak terlalu seksi lah kontestasi internal itu,” ujarnya.
Masih menurut Andri, kontestasi jabatan pimpinan DPRD justru terjadi di partai lain. Dia mencontohkan, di Partai Gerindra misalnya, sebagai partai peraup suara terbanyak kedua, bakal terjadi gesekan antara pimpinan DPC.
“Apakah yakin Amarno (yang ditunjuk sebagai wakil ketua DPRD) yang sekarang sekretaris DPC, Turidi pasti akan keberatan karena dia suara terbanyak. Nah kalau di kita, kontestasi pemilihan ketua partai saja selesai, apalagi cuma pimpinan DPRD,” tambahnya. (irfan)