SEMARTARA, Kota Tangerang – Peristiwa berdarah yang menimpa rombongan santri di Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang beberapa waktu lalu, rupanya belum menjadi pembelajaran ke seluruh lapisan masyarakat. Pasalnya, masih terlihat warga di Tangerang yang mengemudikan mobil bak terbuka untuk mengangkut orang.
Pantauan Semartara.com, sebuah mobil bak terbuka bermuatan pelajar putri mengenakan seragam putih biru nampak melintas di kawasan Ciledug, Kota Tangerang, Selasa (4/12).
Padahal, Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Ojo Ruslani sempat mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan mobil bak terbuka untuk mengangkut orang. Ojo menilai bahwa pick up seharusnya hanya diperbolehkan untuk mengangkut barang.
Hal demikian mengingat adanya insiden kecelakaan maut pick up yang terguling saat mengangkut rombongan santri di jembatan layang Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang beberapa waktu lalu. Kata Ojo, peristiwa nahas yang mengakibatkan 3 korban meninggal dan 20 korban luka-luka itu harus menjadi yang terakhir di Kota Tangerang.
Ojo juga berharap bahwa rombongan siswa sekolah tidak lagi menggunakan mobil bak terbuka sebagai moda transportasi. Sebab, Ojo menilai bahwa hal itu sangat membahayakan jiwa.
“Karena itu rawan. Kalau sudah kecelakaan siapa yang rugi? Kita pengguna jalan semua rugi, keluarga sedih, kita prihatin, jadi tidak ada lagi ada yang naik ke atas mobil,” tandasnya. (Helmi)