Berita  

Masuki Musim Penghujan, Waspadai 4 Titik Banjir di Tangerang

SEMARTARA, Kota Tangerang – Sejumlah titik banjir maupun genangan masih dapat dijumpai di beberapa titik wilayah Kota Tangerang. Memasuki musim penghujan, lokasi-lokasi tersebut dipastikan akan terdampak banjir dan genangan.

Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah menerangkan bahwa pada tahun 2018 ini, Kota Tangerang masih memiliki empat titik rawan banjir maupun genangan. Empat titik tersebut di antaranya Jalan MH Thamrin, Jalan Merdeka, Cipadu Larangan Utara dan Total Persada.

“Kalau dilaporkan ke saya genangan di jalan ada empat titik dan terus diperbaiki serta ditingkatkan,” kata Arief, Rabu (28/11).

Dalam hal ini, lanjut Arief, Pemkot Tangerang tengah melakukan antisipasi. Upaya menanggulangi banjir, Pemkot juga telah bekerjasama dengan beberapa instansi seperti Polri, TNI, BPBD, PMI, bahkan melibatkan masyarakat. Selain itu, Pemkot juga berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi Banten maupun pusat. Mengingat, beberapa wilayah rawan itu merupakan jalan provinsi dan jalan nasional.

“Karena sekarang sudah masuk musim hujan, dan tentu pemerintah kota sedang mengantisipasi bencana banjir,” ujarnya.

Selain berkoordinasi, menurut ia, berbagai upaya dalam mengantisipasi bencana musiman itu pun juga akan dilakukan. Saat ini, sambungnya, di Jalan MH Thamrin sedang dilakukan proses perbaikan drainase. Dan di Jalan Merdeka akan disodet salurannya untuk dikurangi. Sementara di Cipadu, tengah mendorong masyarakat untuk membuat sumur-sumur biopori super jumbo.

“Di total persada kondisi sudah jauh lebih aman. Kita sudah menyelesaikan turap, sudah hampir menyelesaikan pintu air tinggal rumah pompa. Mudah-mudahan kondusif dan sudah dari minggu kemarin melakukan pengeringan Situ Bulakan, sehingga bisa menampung air limpahan dari arah Kali Ledug ke arah sekitar,” tuturnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Irman Pujahendra memastikan rawan titik banjir di Kota Tangerang tersebut hanya genangan air. “Sudah dideteksi dan itu pun genangan di jalanan, tidak sampai lari ke rumah-rumah,” ucapnya.

Irman juga meminta kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga ketertiban dalam membuang sampah agar tidak terjadi pengendapan dalam saluran air.

“Intinya masyarakat harus tertib disiplin jangan membuang sampah sembarangan. Lalu apabila nanti ada genangan atau bencana selain banjir seperti sarang tawon, kebakaran segera hubungin BPBD, RT setempat atau lurah,” tandasnya. (Helmi)

Tinggalkan Balasan