Bupati Maesyal Rasyid Tekankan Kesetaraan dan Sportivitas di Peparkab Tangerang 2025

Bupati Tangerang buka Peparkab ke-5 di Kecamatan Kemiri, dukung penuh atlet disabilitas untuk terus berprestasi dan junjung sportivitas.
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menyapa atlet disabilitas peserta Peparkab ke-5 saat pembukaan resmi di Aula Kecamatan Kemiri. (Foto: Ist)

Tangerang, Semartara.News – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, secara resmi membuka Pekan Paralimpik Kabupaten (Peparkab) Tangerang yang ke-5 pada tahun 2025, yang diselenggarakan di Aula Kecamatan Kemiri pada Minggu, 29 Juni 2025.

Dalam sambutannya, Bupati mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi yang mendalam terhadap semangat juang para atlet paralimpik yang terus berusaha memberikan yang terbaik meskipun menghadapi keterbatasan fisik. Ia menegaskan bahwa semua atlet berprestasi di Kabupaten Tangerang harus diperlakukan dan diakui secara setara.

“Tidak ada perbedaan dalam pengakuan. Mereka adalah bagian dari masyarakat kita yang layak mendapatkan penghargaan yang sama seperti atlet lainnya. Dengan segala keterbatasan yang ada, mereka tetap bertekad untuk memberikan yang terbaik,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Bupati juga menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, pelatih, guru, dan orang tua, dalam membina dan mendukung atlet disabilitas agar dapat mencapai prestasi yang lebih tinggi.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para guru, pelatih, dan orang tua yang dengan penuh kesabaran membina para atlet kita. Mereka adalah pahlawan di balik kesuksesan anak-anak kita,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan kepada semua peserta dan panitia untuk menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dalam setiap pertandingan. Dengan kejujuran, profesionalisme, dan sportivitas yang tinggi, diharapkan dapat melahirkan juara-juara yang benar-benar kompeten dan mampu mewakili daerah dalam kejuaraan yang lebih besar.

“Dalam olahraga, pasti ada yang menang dan ada yang belum berkesempatan untuk menang. Namun, semangat untuk terus berlatih dan berjuang harus tetap dijaga. Jaga nama baik diri sendiri, sekolah, dan Kabupaten Tangerang,” pesannya.

Di sisi lain, Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Tangerang, Sri, menjelaskan bahwa pelaksanaan Peparkab ini merupakan bagian dari proses pembibitan atlet paralimpik untuk menghadapi kompetisi yang lebih tinggi.

“Peparkab ini menjadi platform untuk menjaring bibit atlet berprestasi yang akan berkompetisi di Pekan Paralimpik Pelajar di Kota Cilegon dan Pekan Paralimpik Provinsi Banten di Kota Tangerang Selatan pada tahun 2026,” ungkap Sri.

Peparkab ke-5 ini mempertandingkan enam cabang olahraga, yaitu atletik, bulutangkis, tenis meja, renang, catur, dan bocia. Pertandingan telah dimulai sejak 28 Juni 2025, dengan beberapa venue seperti kolam renang Yonif 203 untuk cabang renang dan Sekretariat NPCI untuk tenis meja tunanetra.

Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 100 atlet, yang menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam mendukung inklusivitas dan pengembangan potensi atlet disabilitas untuk terus berprestasi di berbagai level kompetisi. (*)

Tinggalkan Balasan