Wagub Banten Terima BURT DPR RI: Bahas Jamkestama dan Inovasi Kesehatan Provinsi

Wakil Gubernur Banten, A. Dimyati Natakusumah, menerima kunjungan kerja dari BURT DPR RI untuk mengawasi Program Jaminan Kesehatan Utama.
Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah menerima kunjungan kerja BURT DPR RI di Pendopo Gubernur Banten. (Foto: bantenprov.go.id)

Banten, Semartara.News – Wakil Gubernur Banten, A. Dimyati Natakusumah, menerima kunjungan kerja dari Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, pada hari Senin, 19 Mei 2025.

Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan pengawasan terhadap Program Jaminan Kesehatan Utama (Jamkestama) yang ditujukan bagi anggota DPR RI dan keluarganya di Rumah Sakit yang bekerja sama dengan Asuransi Jasindo di Provinsi Banten.

Dimyati menjelaskan bahwa membahas BURT berarti membahas aspek-aspek penting dalam kehidupan sehari-hari anggota DPR RI. Ia menekankan, “Keberhasilan DPR RI sangat bergantung pada kinerja BURT, mulai dari diskusi, perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan. BURT berfungsi sebagai eksekutif dalam struktur DPR RI.”

Ia menambahkan bahwa BURT bertanggung jawab atas berbagai hal, termasuk kebersihan, kesehatan, komunikasi, keuangan, dan kerjasama untuk anggota DPR RI.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua BURT, Rizky Aulia Rahman Natakusumah, memperkenalkan 14 anggota rombongan BURT DPR RI. Ia menjelaskan bahwa BURT bertugas merancang dan memastikan kebijakan serta pelaksanaan anggaran DPR RI, yang saat ini terdiri dari 580 anggota dan 13 komisi.

Rizky juga menyoroti pentingnya rujukan untuk jaminan kesehatan bagi anggota DPR RI yang berasal dari daerah pemilihan mereka.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dr. Ati Pramudji Hastuti, memaparkan bahwa program prioritas di bidang kesehatan di Provinsi Banten meliputi pelayanan kesehatan ibu dan anak yang berada di peringkat tiga terendah secara nasional, penanggulangan TBC dengan pemeriksaan yang maksimal, serta cek kesehatan gratis yang menempatkan Banten di urutan empat nasional. Ia juga menyebutkan bahwa penanggulangan stunting masih berada di angka 21 persen dan program peningkatan akses serta pelayanan kesehatan terus dilakukan.

Dr. Ati menambahkan bahwa Provinsi Banten akan segera meresmikan RSUD Cilograng dan RSUD Labuan. Selain itu, Dinas Kesehatan Provinsi Banten juga meluncurkan inovasi layanan klinik mobile untuk daerah dengan topografi yang sulit dijangkau. Saat ini, RSUD Banten berstatus sebagai rumah sakit tipe B dan menjadi rumah sakit rujukan utama di Provinsi Banten.

Di akhir acara, anggota BURT DPR RI, Atalia Praratya, memberikan apresiasi terhadap website RSUD Provinsi Banten yang aktif dan telah menarik banyak kunjungan dari masyarakat. (*)

Tinggalkan Balasan