SEMARTARA, Kabupaten Tangerang (17/11) – Lima belas rumah dan satu sekolah di Desa Benda, Kecamatan Suka Mulya, Kabupaten Tangerang rusak diterpa angin puting beliung. Peristiwa tersebut terjadi saat hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang khususnya di Kabupaten Tangerang, Jumat (17/11).
Kapolsek Balaraja Kompol Wendi Andrianto mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 12.30 WIB, diawali dengan hujan deras yang mengguyur wilayah sekitarnya.
“Lima belas rumah warga dan satu sekolah rusak dikarenakan angin puting beliung yang mengakibatkan pepohonan tumbang dan menimpa atap rumah warga. Bahkan ada juga sebagain rumah yang atapnya bertebangan terbawa angin puting beliung,” kata Kapolsek kepada awak media.
Ia melanjutkan, bersama Babinsa dan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, pihaknya langsung bergegas untuk memberikan pertolongan agar tidak ada korban jiwa yang berjatuhan.
“Alhamdulillah dalam peristiwa bencana alam yang menerpa wilayah hukum kami tidak menelan korban jiwa,” imbuhnya.
Adapun daftar nama rumah warga yang rusak tertimpa pepohonan tumbang diantaranya
1. Sadeli (40) Kampung/Desa Benda Rt. 03/05.
2. Inan (60) Kampung/Desa Benda Rt. 03/05.
3. Eli (41) Kampung/Desa Benda Rt. 03/02.
4. Nining (46) Kampung/Desa Benda Rt. 03/01.
5. Ubed (47) Kampung Benda Kebon Rt. 03/05 Desa Benda.
6. Sakri (45) Kampung Benda Kebon Rt. 03/05 Desa Benda.
7. Udi (55) Kampung Benda Kebon Rt. 03/05 Desa Benda.
8. Kamsuri (50) Kampung Benda Kebon Rt. 03/05 Desa Benda.
9. Encam (50) Kampung Benda Kalutuk Rt. 04/01 Desa Benda.
10. Nurdi (40) Kampung Gebang Rt. 04/05 Desa Benda.
11. Kamdani (50) Kampung Tegal Jati Rt. 04/05 Desa Benda.
12. Ayadi (55) Kampung Benda Pintu Rt. 04/01 Desa Benda.
13. Icih (65) Kampung/Desa Benda Rt. 03/01.
14. Mad Amin (42) Kampung Tegal Jati Rtm 03/02 Desa Benda.
15. Napsiah (50) Kampung/Desa Benda Rt 05/05.
Selanjutnya satu sekolah yang turut tertimpa bencana di lingkungan tersebut yakni sekolah MTS Perintis Futuhiyah, Rt 03 Rw 01, Desa Benda, Kecamatan Suka Mulya, Kabupaten Tangerang
Pantauan Semartara.com hingga berita ini ditayangkan, pihak Kepolisian bekerjasama dengan Babinsa dan Pemdes melakukan evakuasi pepohonan yang menimpa rumah warga dengan menggunakan gergaji mesin. (Yansopi)
Respon (1)