Mantu SBY Sebut KLB Demokrat Bentuk Pemerkosaan Demokrasi

Mantu SBY Sebut KLB Demokrat Bentuk Pemerkosaan Demokrasi
Annisa Yudhoyono, istri kandidat gubernur DKI Jakarta Agus Yudhoyono saat menghadiri acara kompetisi lari Tjanting Funday, Minggu (2/10/2016). (Nanien Yuniar)

Jakarta, Semartara.News – Mantu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Annisa Pohan angkat bicara terkait Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang dilakukan sekelompok pendiri partai di Hotel The Hill Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).

Melalui akun twitternya, @AnnisaPohan, yang merupakan Istri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini menulis “ini bukan hanya permasalahan sebuah partai dirampok, tapi masalah leboh besar lagi “Pemerkosaan” Demokrasi suatu negara,” Sabtu (5/3/2021).

Sebelumnya, Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat,  resmi memilih Moeldoko sebagai Ketua Umum. Kepala Kantor Staf Kepresidenan itu, mengalahkan Marzuki Alie, setelah keduanya diajukan kepada peserta KLB dalam sidang yang dilakukan.

Berdasarkan pemberitaan LKBN Antarasaat Pimpinan Sidang, Jhoni Allen membacakan voting, dukungan peserta KLB lebih banyak diberikan kepada Moeldoko. “Dengan ini memutuskan Bapak Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021-2025,” kata Pimpinan Sidang, Jhoni Allen.

KLB Demokrat tersebut, juga menetapkan Marzuki Alie yang merupakan mantan Ketua DPR RI, sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat periode 2021-2025. “Sehingga dengan keputusan ini, maka Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinyatakan demisioner,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan